Ayub 10:21
Konteks10:21 sebelum aku pergi, dan tidak kembali lagi, e ke negeri yang gelap dan kelam pekat, f
Ayub 14:10-14
Konteks14:10 Tetapi bila manusia mati, maka tidak berdayalah r ia, bila orang binasa, di manakah s ia? 14:11 Seperti air menguap dari dalam tasik, dan sungai surut dan menjadi kering, t 14:12 demikian juga manusia berbaring dan tidak bangkit u lagi, sampai langit hilang lenyap, v mereka tidak terjaga, dan tidak bangun dari tidurnya. w 14:13 Ah, kiranya Engkau menyembunyikan aku di dalam dunia x orang mati, melindungi aku, sampai murka-Mu surut; y dan menetapkan waktu bagiku, kemudian mengingat z aku a pula! 14:14 Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi 1 ? Maka aku akan menaruh harap selama hari-hari pergumulanku, b sampai tiba giliranku; c
Ayub 16:22
Konteks16:22 Karena sedikit jumlah tahun yang akan datang, dan aku akan menempuh jalan, dari mana aku tak akan kembali f lagi.
Ayub 16:2
Konteks16:2 "Hal seperti itu telah acap kali kudengar. Penghibur n sialan kamu semua! o
1 Samuel 12:23
Konteks12:23 Mengenai aku, jauhlah dari padaku untuk berdosa kepada TUHAN dengan berhenti mendoakan s kamu 2 ; aku akan mengajarkan t kepadamu jalan yang baik dan lurus.
1 Samuel 14:14
Konteks14:14 Kekalahan yang pertama ini, yang ditimbulkan Yonatan dan pembawa senjatanya itu, besarnya kira-kira dua puluh orang dalam jarak kira-kira setengah alur dari sepembajakan ladang.
Mazmur 39:13
Konteks39:13 (39-14) Alihkanlah pandangan-Mu dari padaku, supaya aku bersukacita sebelum aku pergi dan tidak ada lagi! e "
Yesaya 38:11
Konteks38:11 Aku berkata: aku tidak akan melihat TUHAN e lagi di negeri orang-orang yang hidup; f aku tidak akan melihat seorangpun lagi di antara penduduk dunia.
[14:14] 1 Full Life : KALAU MANUSIA MATI, DAPATKAH IA HIDUP LAGI?
Nas : Ayub 14:14
Ayub percaya bahwa setelah mati dan memasuki dunia orang mati (ayat Ayub 14:13), Allah akan memanggil dia keluar dari kubur (ayat Ayub 14:15; bd. 1Kor 15:20; 1Tes 4:16-17); dengan kata lain, Ayub mengungkapkan harapan akan kebangkitan pribadi
(lihat cat. --> Ayub 19:25;
lihat cat. --> Ayub 19:26).
[atau ref. Ayub 19:25-26]
Dasar penantian yang penuh harapan ini ialah kasih Allah yang sungguh-sungguh bagi umat-Nya, yaitu "Engkau akan rindu kepada buatan tangan-Mu" (ayat Ayub 14:15). Untuk sesaat, Ayub menjangkau kepada Allah dengan ungkapan iman yang meluap-luap.
[12:23] 2 Full Life : JAUHLAH DARIPADAKU UNTUK BERDOSA ... DENGAN BERHENTI MENDOAKAN KAMU.
Nas : 1Sam 12:23
Samuel adalah orang yang senantiasa berdoa.
- 1) Ia lahir sebagai jawaban atas doa permohonan ibunya (1Sam 1:10-20); ia berdoa bagi umat Allah dan melalui doa ia melihat Israel dibebaskan dari musuh mereka (1Sam 7:5-14); ia berdoa ketika Israel menolak Allah (1Sam 8:6); ia senantiasa berdoa agar umat Allah takut akan Tuhan dan melayani Dia dengan setia (1Sam 12:23-24).
- 2) Ayat Mazm 99:6 menyatakan bahwa ia termasuk "di antara orang-orang yang menyerukan nama-Nya." Yer 15:1 menunjukkan bahwa selaku juru syafaat, kedudukan Samuel setara dengan Musa di hadapan Allah.
- 3) Samuel demikian memahami sifat, kepentingan, dan kuasa dari doa
syafaat sehingga ia menganggapnya dosa apabila ia berhenti memanjatkan
doa syafaat
(lihat art. DOA SYAFAAT).